Vol 16 No 1 (2021): Buletin Sumber Daya Geologi

PENGANTAR REDAKSI

 

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena saat ini Buletin Sumber Daya Geologi telah dapat hadir kembali sebagai BSDG volume.16 nomor.1 tahun 2021. Buletin ini berdasarkan Keputusan Menristek/Kepala BRIN nomor 200/M/KPT/2020 tentang Peringkat Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode III Tahun 2020 dinyatakan lulus berpredikat tetap pada Peringkat 2 dengan EISSN nomor 25801023 yang berlaku sejak volume.15 nomor 2 Tahun 2020 hingga lima tahun ke depan.

Edisi kali ini menyajikan lima makalah yang mengkaji tentang potensi panas bumi, gas metana dalam batubara, kandungan minyak dalam batuan serpih, unsur tanah jarang pada batuan yang terkaolinitisasi dan potensi material ekonomis dalam abu batubara hasil pembakaran. Makalah-makalah tersebut dilengkapi teori, metode pengukuran, analisis sampel dan pengolahan data sehingga merupakan hasil kajian yang menarik untuk dibaca lebih lanjut.

Makalah kesatu merupakan kajian pemanfaatan data magnetotelurik (MT) di daerah panas bumi berupa komparasi pemodelan inversi 1-D, 2-D dan 3-D agar menghasilkan  model yang  realistis dan lebih presisi. Penggunaan metode MT dapat menggambarkan struktur/zona tahanan jenis rendah yang dapat ditafsirkan sebagai lapisan penudung. Zona-zona tersebut biasanya membantu penentuan target wellsite dan memperkirakan potensi / kapasitas  sumber  daya  panas  bumi.  

Cleat atau rekahan dalam batubara merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pola aliran gas metana dalam lapisan batubara. Makalah kedua ini menguraikan karakteristik microcleat dalam anggota M3 pada Formasi Muaraenim dari beberapa sampel batubara hasil pengeboran pada kedalaman yang berbeda.

Makalah selanjutnya mengulas tentang alternatif sumber daya energi fosil yang dapat diperoleh dari kandungan minyak dalam batuan serpih. Kajian ini menguraikan karakter serpih dari beberapa sampel hasil pengeboran yang menunjukkan data adanya kandungan minyak dalam batuan tersebut.

Makalah keempat mempelajari tentang potensi pengayaan bahan ekonomis seperti besi, alumina dan unsur tanah jarang (UTJ) dalam batuan gunungapi yang mengalami pelapukan kaolinitisasi. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan dan analisis sampel pada beberapa horizon di daerah penelitian, terdapat peningkatan kadar alumina dan besi akibat proses pelapukan namun jumlahnya belum ekonomis, sedangkan untuk UTJ tidak terdapat pengayaan pada horizon pelapukan tertentu pada profil yang diteliti.

Makalah terakhir berupa tinjauan pustaka tentang abu yang dihasilkan dari pembakaran batubara berupa Fly Ash and Bottom Ash (FABA) yang memiliki potensi secara ekonomis karena mengandung beberapa unsur berharga, selain saat ini telah dimanfaatkan sebagai material geopolimer. Kajian ini mengulas tentang karakteristik kimia dan fisika, potensi dan peluang pemanfaatan FABA.

Dewan Redaksi mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para Penulis, Editor dan Mitra Bestari atas kontribusi dan dukungannya untuk menghadirkan edisi saat ini. Ucapan terima kasih disampaikan juga kepada Kepala Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi dan pihak manajemen yang telah memfasilitasi pengelolaan Buletin Sumber Daya Geologi sehingga dapat hadir diantara para pembaca hingga tahun ke enam belas. Semoga kehadiran Buletin ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk para pembaca dalam bidang ilmu kebumian.

 

Hormat Kami

Dewan Redaksi

Diterbitkan: 2021-04-09

Buletin Sumber Daya Geologi