KARAKTERISTIK ANOMALI GAYA BERAT DAN NILAI TAHANAN JENIS AUDIO MAGNETOTELURIK (AMT) DI DAERAH PANAS BUMI GIMPU,KABUPATEN SIGI, SULAWESI TENGAH

CHARACTERISTICS OF GRAVITY ANOMALIES AND RESISTIVITY VALUE OF AUDIO MAGNETOTELLURIC (AMT) IN GIMPU GEOTHERMAL AREA, SIGI REGENCY, CENTRAL SULAWESI

  • Asep Sugianto Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas BumiBadan GeologiKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
  • Mochamad Nur Hadi
Kata Kunci: gaya berat, audio magnetotellurik, panas bumi, Gimpu, Sulawesi Tengah

Abstrak

Daerah panas bumi Gimpu merupakan salah satu daerah panas bumi di Sulawesi Tengah. Manifestasi panas bumi permukaan dicirikan dengan kemunculan mata air panas bertemperatur 53-67oC. Penelitian geofisika di daerah ini dilakukan untuk mengetahui struktur bawah permukaan yang menggambarkan sistem panas bumi daerah Gimpu. Pada makalah ini dibahas mengenai karakteristik anomali gaya berat dan nilai tahanan jenis data audio magnetotellurik (AMT). Hasil penelitian memperlihatkan pola sebaran anomali gaya berat yang membentuk kelurusan berarah hampir utara-selatan dan baratlaut-tenggara. Kelurusan tersebut juga terlihat dari hasil analisis First Horizontal Derivative (FHD). Kelurusan tersebut diduga berhubungan dengan struktur sesar yang menjadi pengontrol kemunculan mata air panas di permukaan. Hasil pemodelan gaya berat 3D memperlihatkan adanya bodi dengan densitas tinggi di sekitar mata air panas Langkapa, diduga sebagai respon dari batuan beku yang mengindikasikan adanya sumber panas di bawah permukaan. Hasil pemodelan AMT 2D memperlihatkan sebaran nilai tahanan jenis rendah <40 Ohm.m di sekitar mata air panas Langkapa dan mata air panas Karani. Pola sebaran nilai tahanan jenis rendah di daerah ini tidak seperti di lingkungan vulkanik pada umumnya, tetapi lebih menyerupai pola sebaran tahanan jenis di daerah panas bumi non-vulkanik. Karena itu, daerah yang diperkirakan berasosiasi dengan batuan penudung pada sistem panas bumi Gimpu memiliki nilai tahanan jenis <40 Ohm.m. Zona tahanan jenis rendah tersebut terletak di sekitar mata air panas Langkapa dan mata air panas Karani dengan luas sekitar 3 km2.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Daud, Y., Nuqramadha, W. A., Fahmi, F., Sesesega, R. S., Fitrianita, Pratama, S. A., & Munandar, A. (2019). Resistivity Characterization of the Arjuno-Welirang Volcanic Geothermal System (Indonesia) Through 3-D Magnetotelluric Inverse Modeling. Journal of Asian Earth Sciences, 174, 352–363. https://doi.org/10.1016/j.jseaes.2019.01.033

Daud, Y., Rosid, M. S., Armando, A., Putranto, T. W., & Ruslita, F. M. (2018). Applying Audio-frequency magnetotelluric (AMT) and gravity technology for discovering reservoir beneath Mt. Pancar geothermal prospect. AIP Conference Proceedings, 2023(2018). https://doi.org/10.1063/1.5064275

Daud, Y., Rosid, S., Nuqramadha, W. A., Fahmi, F., Lestari, A. I., & Liati, D. (2017). Imaging Reservoir Structure of Mt. Pancar Geothermal Prospect Using Audio-Frequency Magnetotelluric ( AMT ) and Gravity Technology. 42nd Workshop on Geothermal Reservoir Engineering, 3–10.

Kusnadi, D., Hadi, M. N., Sugianto, A., & Sukaesih. (2017). Laporan Akhir Survei Terpadu Geologi, Geokimia, dan Geofisika Daerah Panas Bumi Gimpu Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. In Laporan Akhir.

Mulyani, S., Daud, Y., Pasiki, R. G., & Siagian, H. (2022). Karakterisasi Struktur Patahan pada Lapangan Panas Bumi X (Sumatra) Berdasarkan Pemetaan Geologi, Penginderaan Jauh, dan Data Gaya Berat. Buletin Sumber Daya Geologi, 17, 109–124.

Parapat, J., Hilyah, A., Utama, W., & Rahadinata, T. (2017). Pemodelan 3D Data Gaya Berat Untuk Mengidentifikasi Sumber Panas Daerah Panas Bumi Sipoholon, Sumatera Utara. Jurnal Geosaintek, 3(3), 167. https://doi.org/10.12962/j25023659.v3i3.3215

Parkinson, C. (1998). An Outline of the Petrology, Structure and Age of the Pompangeo Schist Complex of Central Sulawesi, Indonesia. The Island Arc, 7(1–2), 231–245. https://doi.org/10.1046/j.1440-1738.1998.00171.x

Pirttijarvi, M. (2004). GRABLOX: Gravity Interpretation and Modeling Software Based on a 3-D Block Model.

Rejeki, S., Rohrs, D., Nordquist, G., & Fitriyanto, A. (2010). Geologic Conceptual Model Update of the Darajat Geothermal Field , Indonesia. World Geothermal Congress 2010, April, 1–5.

Risdianto, D., Permana, L. A., Wibowo, A. E. A., Sugianto, A., & Hermawan, D. (2015). Sistem Panas Bumi Non-Vulkanik di Sulawesi. Pusat Sumber Daya Geologi.

Rodi, W., & Mackie, R. L. (2001). Nonlinear Conjugate Gradients Algorithm for 2-D Magnetotelluric Inversion. Geophysics, 66(1), 174–187. https://doi.org/10.1190/1.1444893

Setyawan, A., Yudianto, H., Nishijima, J., & Hakim, S. (2015). Horizontal Gradient Analysis for Gravity and Magnetic Data Beneath Gedongsongo Geothermal Manifestations , Ungaran , Indonesia. World Geothermal Congress 2015, April, 1–6.

Simandjuntak, T. O., Surono, & Supandjono, J. B. (1997). Peta Geologi Lembar Poso, Sulawesi.

Sugianto, A., & Rahadinata, T. (2015a). Pemodelan Gaya Berat 3D Daerah Panas Bumi Dolok Marawa Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Buletin Sumber Daya Geologi, 10(2), 32–45. https://doi.org/10.47599/bsdg.v10i2.140

Sugianto, A., & Rahadinata, T. (2015b). Struktur Tahanan Jenis Sistem Panas Bumi Dolok Marawa-Sumatera Utara Berdasarkan Data Audio Magnetotellurik. Buletin Sumber Daya Geologi, 10(3), 141–151.

Sugianto, A., Takodama, I., Tony, D., Pusat, R., Daya, S., & Bumi, P. (2017). Identifikasi Struktur Sistem Panas Bumi Pantar Berdasarkan Analisis Gradien Horizontal dan Pemodelan 3D Data Gaya Berat. Buletin Sumber Daya Geologi, 12, 135–143.

Suryadi, Haerudin, N., Karyanto, & Sudrajat, Y. (2019). Identifikasi Struktur Bawah Permukaan Lapangan Panas Bumi Way Ratai Berdasarkan Data Audio Magnetotelluric (AMT). Jurnal Geofisika Eksplorasi, 3.

Villeneuve, M., Gunawan, W., Cornee, J. J., & Vidal, O. (2002). Geology of the Central Sulawesi Belt (Eastern Indonesia): Constraints for Geodynamic Models. International Journal of Earth Sciences, 91(3), 524–537. https://doi.org/10.1007/s005310100228

Xuben, W., Lanfang, H. E., Xiaoming, Z., & Nian, Y. U. (2015). Application of Geophysical Methods to the Geothermal Investigation. Fortieth Workshop on Geothermal Reservoir Engineering, Stanford University, Figure 1, 1–8.

Yuanita, E., Harmoko, U., Hananto, N. D., & Handayani, L. (2015). Karakterisasi Panas Bumi Diwak Dan Derekan Dan Identifikasi Sesar Dengan Menggunakan Metode Audiomagnetotellurik. Jurnal RISET Geologi Dan Pertambangan, 25(1), 23. https://doi.org/10.14203/risetgeotam2015.v25.131

Diterbitkan
2023-07-04
Bagian
Buletin Sumber Daya Geologi